Survey
* Your assessment is very important for improving the workof artificial intelligence, which forms the content of this project
* Your assessment is very important for improving the workof artificial intelligence, which forms the content of this project
Langkah-langkah mendeteksi multikolonearitas dengan matrik korelasi antar variabel independen dan perhitungan tolerance dan VIF : Pilih Analyze Pilih regression Pilih linear Pada kotak dependen isiskan variabel (Y) Pada kotak independen variabel isiskan varaibel (Xn) Pada kotak Metod, pilih enter Pada Statistics (klik untuk menapilkan materik korelasi , nilai tolerance, dan VIF) Pilih covariance matrix dan collinierity diagnostics Tekan continuance Tekan ok Langkah-langkah mendeteksi uji Autokorelasi: Pilih Analyze Pilih regression Pilih linear Pada kotak dependen isiskan variabel (Y) Pada kotak independen variabel isiskan varaibel (Xn) Pada kotak Metod, pilih enter Pada Statistics (DURBIN WATSON KLIK AKTIFKAN) Klik continuance Klik ok Uji Heteroskendensitas Dari menu utama SPSS 17 Pilih Analyze Pilih regression Pilih linear Pada kotak dependen isiskan variabel (Y) Pada kotak independen variabel isiskan varaibel (Xn) Pada kotak Metod, pilih enter Pada Pilih PLOTS Pilih Y PILIH SRESID Pilih X PILIH ZPRED Klik continuance Klik ok Catatan Data analisis : • Jika ada pola tertentu, seperti titik –titik yang ada membentuk pola tertentu yang teratur (bergelombang, melebar kemudian menyempit ) maka mengidindikasikan telah terjadi hetrokedastisitas. • Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heterokendensitas UJI NORMALITAS Dengan langkah-langkah : Dari menu utama SPSS 17 Pilih Analyze Pilih regression Pilih linear Pada kotak dependen isiskan variabel (Y) Pada kotak independen variabel isiskan varaibel (Xn) Pada kotak Metod, pilih enter Pada Pilih PLOTS Pilih Y PILIH SRESID Pilih X PILIH ZPRED Pilih contreng Histogram Pilih normalitas probability plot Abaik kan yang lain Klik continuance Klik ok Catatan Uji Normalitas: Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi variabel penganggu atau residual memiliki distribusi normal. Seperti diketahui bahwa uji t dan F mengasumsikan bahwa nilai residual mengikuti distribusi normal. Kalau asumsi ini dilanggar maka uji statistik menjadi tidak valid untuk jumlah sampel kecil. Ada dua cara untuk mendeteksi apakah residual berdistibusi normal atau tidak yaitu dengan analisis grafik dan uji statistik. Analisis grafik Salah satu cara untuk termudah untuk melihat normalitas residual adalah dengan melihat grafik histrogram yang membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang mendekati distribusi normal. Namun demikian hanya dengan melihat histogram hal ini dapat menyesatkan khususnya untuk jumlah sampel yang kecil. Metode yang lebih handal adalah dengan melihat normal probabilityy plot yang membandingkan distribusi kumulatif dari distribusi normal. Distribusi normal akan membentuk satu garis lurus diagonal, dan ploting data residual akan dibandingkan dengan garis diagonal. Jika distibusi data residual normal, maka garis yang memgambarkan data sesungguhnya akan mengikuti garis. Refrensi : Ghozali, I, 2012. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS 20. Semarang .Badan Penerbit Universitas Diponegoro Ghozali, I, 2006.Ekonomtrika: Teori, Konsep dan Aplikasi dengan Progeram SPSS 17. Semarang .Badan Penerbit Universitas Diponegoro Dan beberapa sumberlainya