Survey
* Your assessment is very important for improving the workof artificial intelligence, which forms the content of this project
* Your assessment is very important for improving the workof artificial intelligence, which forms the content of this project
PRAKTIKUM ARTIFICIAL INTELLIGENCE Pertemuan I Munengsih Sari Bunga PEMBAHASAN Dalam praktikum kali ini dibahas antara lain : Pengertian Kecerdasan Buatan Sejarah Kecerdasan Buatan Ruang Lingkup Kecerdasan Buatan Perbedaan Kecerdasan Alami & Buatan Sejarah PROLOG Aplikasi PROLOG Konsep Pemrograman PROLOG Menu bar pada Visual Prolog Pengertian Kecerdasan Buatan AI atau Kecerdasan Buatan merupakan salah satu bagian ilmu komputer yang membuat agar mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan oleh manusia. AI dilihat dari berbagai sudut pandang : Sudut pandang Kecerdasan : mesin menjadi ‘cerdas’. Sudut pandang Penelitian : studi bagaimana membuat komputer dapat melakukan sesuatu sebaik yang dilakukan oleh manusia. Sudut pandang Bisnis : kumpulan peralatan yang sangat powerful dan metodologis dalam menyelesaikan masalah bisnis. Sudut pandang Pemrograman : studi tentang penyelesaian masalah (problem solving) dan pencarian (searching). Pengertian Kecerdasan Buatan Aplikasi ini memiliki 2 bagian utama, yaitu: Basis Pengetahuan (Knowledge Base) : berisi fakta-fakta, teori, pemikiran dan hubungan antara satu dengan lainnya. Motor Inferensi (Inference Engine) : kemampuan menarik kesimpulan berdasarkan pengalaman. Sejarah Kecerdasan Buatan Pada 1950-an, Alan Turing mengusulkan tes untuk melihat bisa/tidaknya mesin memberikan respon terhadap serangkaian pertanyaan (agar mesin dapat dikatakan cerdas). Istilah“Artificial Intelligence” dimunculkan oleh John McCarthy (MIT), tahun 1956 pada Dartmouth Conference. Dalam konferensi itu juga didefinisikan tujuan AI, yaitu mengetahui dan memodelkan proses-proses berpikir manusia dan mendesain mesin agar dapat menirukan kelakukan manusia tersebut. Beberapa program AI periode 1956-1966 : – Logic Theorist, untuk pembuktian teorema matematik – Sad Sam (oleh Robert K.Lindsay, 1960), program yang dapat mengetahui kalimat sederhana dalam bahasa Inggris dan memberikan jawaban dari fakta yang didengar dalam sebuah percakapan. –ELIZA (Joseph Weizenbaum, 1967), program untuk terapi pasien dengan memberikan jawaban. Ruang Lingkup Kecerdasan Buatan Ruang lingkup Kecerdasan Buatan terdiri dari : 1. Sistem Pakar (Expert System) Komputer memiliki keahlian untuk menyelesaikan masalah dengan meniru keahlian yang dimiliki oleh pakar. 2. Pengolahan Bahasa Alami (Natural Language Processing) Diharapkan user dapat berkomunikasi dengan komputer menggunakan bahasa sehari-hari 3. Pengenalan Ucapan (Speech Recognition) Melalui pengenalan ucapan, diharapkan manusia dapat berkomunikasi dengan komputer menggunakan suara. Ruang Lingkup Kecerdasan Buatan 4. Robotika dan Sistem Sensor (Robotics & Sensory Systems) 5. Computer Vision Menginterpretasikan gambar atau obyek-obyek tampak melalui komputer 6. Intelligence Computer –aided Instruction Komputer digunakan sebagai tutor yang dapat melatih dan mengajar. 7. Game Playing Perbedaan Kecerdasan Alami & Buatan Sejarah PROLOG Prolog singkatan dari Programming in Logic. Dikembangkan oleh Alain Colmenraurer dan P.Roussel di Universitas Marseilles Perancis, tahun 1972. Prolog populer di Eropa untuk aplikasi artificial intelligence, sedangkan di Amerika peneliti mengembangkan aplikasi yang sama, yaitu LISP. APLIKASI PROLOG Sistem Pakar (Expert System) Program menggunakan teknik pengambilan kesimpulan dari data-data yang didapat, layaknya seorang ahli. Contoh dalam mendiagnosa penyakit. Pengolahan Bahasa Alami (Natural Languange Processing) Program dibuat agar pemakai dapat berkomunikasi dengan komputer dalam bahasa manusia sehari-hari, layaknya penterjemah. Robotik Prolog digunakan untuk mengolah data masukan yang berasal dari sensor dan mengambil keputusan untuk menentukan gerakan yang harus dilakukan. APLIKASI PROLOG Pengenalan Pola (Pattern Recognition) Banyak digunakan dalam image processing, dimana komputer dapat membedakan suatu objek dengan objek yang lain. Belajar (Learning) Program belajar dari kesalahan yang pernah dilakukan, dari pengamatan atau dari hal-hal yang pernah diminta untuk dilakukan. Konsep Pemrograman PROLOG Fakta dan Relasi Prolog terdiri dari kumpulan data-data objek yang merupakan suatu fakta. Fakta dibedakan 2 macam : Menunjukkan relasi. Menunjukkan milik/sifat. Penulisannya diakhiri dengan tanda titik “.” Contoh : Fakta Prolog Slamet adalah ayah Amin ayah (slamet, amin). Anita adalah seorang wanita wanita (anita). Angga suka renang dan tenis suka(angga, renang). dan suka(angga,tenis). Jeruk berwarna orange orange(jeruk). Konsep Pemrograman PROLOG Aturan (“Rules”) Aturan adalah suatu pernyataan yang menunjukkan bagaimana fakta-fakta berinteraksi satu dengan yang lain untuk membentuk suatu kesimpulan. Sebuah aturan dinyakatakan sebagai suatu kalimat bersyarat. Kata “if” adalah kata yang dikenal Prolog untuk menyatakan kalimat bersyarat atau disimbolkan dengan “:-“. Setiap aturan terdiri dari kesimpulan(kepala) dan tubuh. Tubuh dapat terdiri dari 1 atau lebih pernyataan atau aturan yang lain, disebut subgoal dan dihubungkan dengan logika “and”. Aturan memiliki sifat then/if conditional “Kepala(head) benar jika tubuh (body) benar”. Konsep Pemrograman PROLOG Predikat (“Predicate”) Predikat adalah nama simbolik untuk relasi. Contoh : ayah(slamet,amin). Predikat dari fakta tersebut ditulis : ayah(simbol,simbol). dimana ayah adalah nama predikat, sedangkan slamet dan amin adalah menujukkan argumen. Sebuah predikat dapat tidak memiliki atau memiliki argumen dengan jumlah bebas. Jumlah argumen suatu predikat disebut aritas (arity). Contoh : ayah(nama) …… aritas-nya 1 ayah(nama1,nama2) ….. aritasnya 2 Konsep Pemrograman PROLOG Variabel Varibel adalah besaran yang nilainya dapat berubahubah. Tata cara penulisan variabel : Nama varibel harus diawali huruf besar atau garis bawah (_) Nama variabel dapat terdiri dari huruf, bilangan, atau simbol dan merupakan kesatuan dengan panjang maksimum 250 karakter. Nama variabel hendaknya mengandung makna yang berkaitan dengan data yang dinyatakannya. Tampilan Borland Turbo Prolog