Download 6. instalasi,konfigurasi file sharing dengan NFS

Survey
yes no Was this document useful for you?
   Thank you for your participation!

* Your assessment is very important for improving the workof artificial intelligence, which forms the content of this project

Document related concepts
no text concepts found
Transcript
Pertemuan 6
•
NFS merupakan protokol sistem file
jaringan yang awalnya dikembangkan
oleh Sun Microsystem ditahun 1984.
NFS memungkinkan komputer dijaringan
dapat mengakses hard disk dikomputer
lainnya seolah di hard disk komputer
sendiri.
•
NFS juga memungkinkan seseorang
untuk melakukan modifikasi pada
direktori atau hard disk yang di-mount
seperti menghapus file, membaca
dokumen pribadi yang terdapat pada
direktori dan lain sebagainya.
NFS dikembangkan berbasis pada sistem
Open Network Computing Remote
Procedure Call (ONC RPC).
1.
2.
3.
4.
5.
Server akan mengimplementasikan daemon NFS
(dijalankan nfsd secara default). NFS akan berjalan
dan memungkinkan data yang di-share tersedia
dan bisa diakses oleh client.
Administrator server berhak menentukan bagianbagian yang di share.
Administrator security di server memungkinkan
hanya client yang valid yang dapat mengakses file
NFS yang di share.
Request dari client harus ada untuk mengeksport
data, biasanya menggunakan mount.
Jikan semua berjalan lancar, user dari client bisa
melihat dan berinteraksi dengan file dijaringan
seolah – olah berinteraksi dengan file komputernya
sendiri.
•
Selain NFS, ada pula sistem lain yang
menyediakan fungsi mirip NFS, antara lain
Samba, Andrew file system (IBM), Coda File
System yang dikembangkan oleh kalangan
Universitas.
•
Untuk membuat sebuah server NFS, sebelumnya
harus menginstal terlebih dahulu paket nfs
server dengan nama paket nfs-kernel-server.
Cara installasinya dapat menggunakan synaptic
melalui System → Administration → Synaptic
Package Manager .
Keuntungan NFS dibandingkan dengan
sistem lainnya adalah teknologi ini sudah
matang dan tersedia di banyak platform
sistem operasi seperti Linux, BSD,
FreeBSD,NetBSD, Unix Family, dan Sun
Family (Solaris, SunOS).
•
Paket yang akan kita install adalah nfs-common dan
nfs-kernel-server. Paket nfs-common berfungsi
sebagai client yang akan me-mount filesystem yang
ada di network, sedangkan paket nfs-kernel-server
berperan sebagai server yang menyediakan servis
untuk melayani mounting directori di bagian server.
•
Perintah untuk menginstall NFS adalah :
sudo apt-get install nfs-kernel-server
•
Setelah terinstall, bukalah file /ect/exports, kemudian tentukanlah
folder – folder yang akan di sharing:
/home/oman/ 192.168.1.20 (rw, sync)
Keterangan :
/home/oman = folder yang di share
192.168.1.20 = nomor IP client yang punya hak akses
rw artinya read write
•
Setelah terkonfigurasi, kemudian Restart NFS
server dengan mengetikan perintah :
etc/init.d/nfs-kernel-server restart
•
Setelah di restart kemudian dari sisi client kita
menginstall program untuk bisa mengakses NFS
server :
sudo apt-get install portmap nfscommon
Setelah itu, mounting (kaitkan) folder
yang di share ke tempat lokal komputer
kita, misalnya :
mount 192.168.1.20:/home/oman/
home/poltek/Desktop/nfs
Pada server lakukan installasi sbb :
# apt-get install nfs-kernel-server
 Sedang pada Client, lakukan installasi sbb :
# apt-get install nfs-common portmap

 NFS
merupakan aplikasi sharing file
tertua di linux, tempat konfigurasi
direktori dan yang berhak mengakses
ada pada /etc/exports. Berikut ini adalah
contoh share file : terdapat dua direktori
yang dihare /home dan /usr. Untuk
/home bisa diakses 195.12.32.2 dan
www.first.com. /usr bisa diakses oleh
195.12.32.

Untuk melihat hasil direktori sharing
bisa dengan menggunakan perintah :
# exportfs -a
 Pengambilan
share dari client dilakukan
dengan cara mounting share pada
direktori tertentu sbb :
Aasliyani.worrdpress.com