Survey
* Your assessment is very important for improving the workof artificial intelligence, which forms the content of this project
* Your assessment is very important for improving the workof artificial intelligence, which forms the content of this project
FLUKTUASI EKONOMI JANGKA PENDEK RINA FITRIANA,ST,MM FLUKTUASI EKONOMI JANGKA PENDEK • Seluruh masyarakat berpengalaman dalam fluktuasi ekonomi jangka pendek • Fluktuasi ini tidak biasa dan tidak dapat diprediksi • Ketika resesei benar benar terjadi, GDP sebenarnya dan semua pendapatan, pengeluaran dan produksi menurun dan pengangguran meningkat TIGA ASPEK KUNCI MENGENAI FLUKTUASI EKONOMI • FAKTA 1: FLUKTUASI EKONOMI ADALAH IRREGULAR DAN TIDAK DAPAT DIPREDIKSI • FAKTA 2: BANYAK JUMLAH MAKROEKONOMI BERFLUKTUASI BERSAMA-SAMA • FAKTA 3 : KETIKA OUTPUT GAGAL, PENGANGGURAN MENINGKAT FLUKTUASI EKONOMI ADALAH IRREGULAR DAN TIDAK DAPAT DIPREDIKSI • Fluktuasi ekonomi disebut siklus bisnis • Ekonomi berfluktuasi sesuai dengan perubahan kondisi bisnis • Ketika GDP jatuh selama resesi, bisnis mengalami masalah • Siklus Bisnis menyarankan fluktuasi ekonomi mengikuti pola yang regular dan dapat diprediksi BANYAK JUMLAH MAKROEKONOMI BERFLUKTUASI BERSAMA-SAMA • GDP sebenarnya adalah variabel yang paling sering dipakai untuk memonitor perubahan jangka pendek dalam ekonomi karena mengukur ektivitas ekonomi KETIKA OUTPUT GAGAL, PENGANGGURAN MENINGKAT • Perubahan dalam output ekonomi dari barang dan jasa berkorelasi positif dengan perubahan penggunaan ekonomi terhadap tenaga kerja FLUKTUASI PADA EKONOMI JANGKA PENDEK FLUKTUASI EKONOMI JANGKA PENDEK • ASUMSI EKONOMI KLASIK • FLUKTUASI EKONOMI JANGKA PENDEK FLUKTUASI EKONOMI JANGKA PENDEK • Teori ekonomi klasik berdasarkan asumsi bahwa variabel nominal berdasarkan penawaran uang dan harga yang tidak berpengaruh pada hasil yang real seperti output dan pengangguran • Kebanyakan ekonomi percaya asumsi berlaku untuk jangka panjang bukan jangka pendek • Ekonom menganalisa fluktuasi ekonomi jangka pendek dengan menggunakan model aggregate supply dan demand • Menurut model ini hasil dari barang dan jasa dan model harga tergantung pada balance aggregate supply dan demand AGREGAT E PERMINTAAN DAN PENAWARAN KURVA AGGREGATE DEMAND • Kurva aggregate demand menurun untuk tiga alasan 1. Effect wealth : Harga terendah meningkatkan nilai sebenarnya dari pemegang uang yang menstumulasi pengeluaran konsumen. 2. Efek tingkat suku bunga: Harga terendah mengurangi jumlah permintaan uang rumah tangga, rumah tangga berusaha untuk merubah uang menjadi bunga dengan membeli asset, ketika suku bunga turun, akan menstumulasi pengeluaran untuk investasi 3. Efek nilai tukar uang: Harga terendah mengurangi tingkat suku bunga, depresiasi dollar di pasar untuk KURVA AGGREGATE DEMAND KURVA AGGREGATE PENAWARAN JANGKA PANJANG PERTUMBUHAN JANGKA PANJANG DAN INFLASI DALAM MODEL AGGREGATE PERMINTAAN DAN PENAWARAN KURVA AGGREGATE PENAWARAN JANGKA PENDEK JUMLAH HASIL YANG DITAWARKAN • JUMLAH HASIL YANG DITAWARKAN= HASIL OUTPUT YANG NATURAL + a (LEVEL HARGA YANG SEBENARNYA- LEVEL HARGA YANG DIHARAPKAN) EKUILIBRIUM JANGKA PANJANG AGGREGATE DEMAND • Salah satu penyebab dari fluktuasi ekonomi adalah aggegate deman bergeser, contohnya hasil dan harga jatuh dalam jangka pendek. • Sejalannya waktu perubahan dalam harga yang diharapkan menyebabkan gaji, harga dan persepsi diubah sehingga kurva aggregate supply bergerak ke kanan • Shift ini mengembalikan ekonomi menjadi output yang baru pada harga yang lebih rendah KONTRAKSI PADA AGGREGATE DEMAND AGGREGATE SUPPLY • Penyeban kedua dari fluktuasi ekonomi jangka pendek adalah perubahan pada aggregate supply • Dalam jangka pendek aggregate supply akan bergerak ke kiri efek dari jatuhnya output dan kenaikan harga kombinasi dari stagflasi. • Sejalannya waktu gaji, harga dan dan persepsi disesuaikan, aggregate supply jangka pendek akan kembali ke kanan mengembalikan level harga dan output ke level harga sebenarnya. EMPAT LANGKAH UNTUK MENGANALISA MAKRO EKONOMI TIGA TEORI • Tiga teori menjelaskan slope jangka pendek kurva aggregate supply • Menurut Teori Sticky Wage, ketika harga tidak diharapkan turun pada level tertentu sementara gaji harus dinaikkan, yang akan menyebabkan perusahaan mengurangi karyawan dan produksinya • Menurut Teori Sticky Price, ketika terjadi kejatuhan di beberapa perusahaan dengan harga yang terlalu tinggi akan menyebabkan mereka mengurangi penjualannya dan menyebabkan mereka harus memotong produksi • Menurut Teori Mispersepsi, Level harga jatuh tidak diharapkan pada level supplier sehingga menyebabkan mereka mengurangi produksi • Ketiga Teori ini mengimplikasikan deviasi output dari rate sebenarnya ketika harga pada level sebenarnya deviasi dari level harga yang diharapkan seseorang PERTUMBUHAN US REAL GDP PENAWARAN AGGREGATE AKOMODASI DALAM AGGREGATE SUPPLY PERUBAHAN DALAM PRODUKSI MINYAK SEBAGAI SALAH SATU SUMBER DALAM FLUKTUASI EKONOMI