Survey
* Your assessment is very important for improving the workof artificial intelligence, which forms the content of this project
* Your assessment is very important for improving the workof artificial intelligence, which forms the content of this project
Oleh: MARDHATILLAH D41106097 Informasi adalah aset yang berharga Jaminan kerahasiaan data saat menggunakan internet Adanya beberapa kondisi, yaitu : 1. Privacy (privasi) 2. Authentification (otentifikasi) 3. Integrity (integritas) 4. Nonrepudiation 1. 2. 3. 4. 5. Destination access control (Kontrol Tujuan Akses) Firewalls Path Protection (Perlindungan Jalur) Network Access Control (Kontrol Akses Jaringan) Encryption (Enkripsi) Gambar 1. Ilustrasi Lima Metode Dasar Keamanan Data Jaringan Metodologi Dasar Metode Keamanan Kegunaan Destination Accsess Control PAP (Password Authentication Protocol) Digunakan oleh klien (ketika mengakses server) untuk mengidentifikasi dirinya untuk tujuan akses otorisasi. CHAP (Challenge Handshake Authentication Protocol) Sebuah protokol tantangan diprakarsai oleh sebuah server untuk menuntut pengguna mengidentifikasi dirinya untuk tujuan dari otorisasi akses. SASL(Simple Authentication And Securiry Layer) Sebuah otentikasi sederhana dan keamanan Layer protokol yang dapat ditambahkan ke protokol lain untuk meningkatkan keamanan. One-Time Password Password satu kali digunakan bersama dengan password protokol otentikasi, tetapi hanya berlaku sekali dan untuk jangka waktu yang sangat pendek. Mereka dimaksudkan untuk mencegah 'penggunaan kembali' dari 'Mendengar' password. Gambar 2. kontrol Tujuan akses melalui otentikasi password dan 'tantangan'. Siklus Kerja 1. Client mengirimkan username dan password 2. Server mengirimkan otentikasi-ack (jika kelayakannya OK) atau pengesahan-nak (dinyatakan) • • PaketPAP PAP dianggap tidak aman • Digunakan sebagai jalan terakhir ketika server remote tidak mendukung protokol otentikasi yang kuat. • CHAP merupakan skema otentikasi yang digunakan oleh Point to Point) Protocol (PPP) server untuk memvalidasi identitas klien remote. CHAP secara berkala memverifikasi identitas klien dengan menggunakan three-way handshake Verifikasi ini didasarkan pada sebuah shared secret (seperti klien user password) • PAKET CHAP SIKLUS KERJA 1. Setelah selesainya tahap pembentukan link, authenticator mengirimkan sebuah "tantangan" pesan untuk peer. 2. Peer merespon dengan nilai yang dihitung dengan menggunakan fungsi one-way hash pada tantangan dan rahasia gabungan. 3. authenticator memeriksa respon terhadap perhitungan tersendiri dari nilai hash yang diharapkan. Jika nilai cocok, authenticator mengakui otentikasi, jika tidak maka harus mengakhiri sambungan. 4. Pada interval waktu yang acak authenticator mengirimkan tantangan baru untuk peer dan mengulangi langkah 1 sampai 3. • CHAP (Challenge-Handshake Authentication Protocol) merupakan protokol yang lebih aman untuk menghubungkan ke sistem daripada Password Authentication Protocol( PAP ) • Clark, Martin P. Data networks, IP, and the Internet. 2003 • http://en.wikipedia.org/wiki/Challengehandshake_authentication_protocol, viewed 10 November 2010 • http://kuliahkomdat.blogspot.com, viewed 8 November 2010 •