Download Memahami Lingkungan Bisnis

Survey
yes no Was this document useful for you?
   Thank you for your participation!

* Your assessment is very important for improving the workof artificial intelligence, which forms the content of this project

Document related concepts
no text concepts found
Transcript
1.
Menjelaskan konsep tentang batas-batas
organisasi dan lingkungan multi-organisasi
2.
Menjelaskan pentingnya lingkungan
perekonomian bagi bisnis dan mengidentifikasi
faktor-faktor yang digunakan untuk
mengevaluasi kinerja dari suatu sistem ekonomi
3.
Menggambarkan lingkungan teknologi dan
perannya dalam bisnis
4.
Menggambarkan lingkungan hukum-politik dan
perannya dalam bisnis
5.
Menggambarkan lingkungan sosial-budaya dan
perannya dalam bisnis
6.
Mengidentifikasikan munculnya tantangan dan
peluang dalam lingkungan bisnis
Semua bisnis beroperasi dalam satu
lingkungan eksternal yang terdiri dari segala
sesuatu di luar batas-batas organisasi yang
mempengaruhinya.
Batas Organisasi adalah batas yang memisahkan
organisasi dari lingkungannya.
Unsur yang tercakup dalam lingkungan organisasi perusahaan: kondisi
ekonomi, teknologi, pertimbangan politik-hukum, isu sosial, lingkungan
global, isu tanggung jawab etis dan sosial, lingkungan bisnis itu sendiri,
dan juga tantangan dan peluang yang muncul
Ilustrasi Dimensi Lingkungan Eksternal
2 tujuan utama sistem Amerika Serikat adalah
pertumbuhan ekonomi dan stabilitas ekonomi
2 hal yang terjadi saat pertumbuhan ekonomi:
1. Output per kapita: jumlah barang dan jasa yang dihasilkan
oleh sistem per orang naik.
2. Orang mendapatkan manfaat dari standar hidup yang lebih
tinggi – mereka dapat membeli banyak barang dan jasa
dengan mata uang mereka
Produk domestik bruto GDP: nilai total barang dan jasa yang
diproduksi dalam periode tertentu oleh ekonomi nasional
dengan seluruh faktor produk dalam negeri.
Jika GDP naik, jumlah ouput juga naik; jika jumlah output
naik, maka ada pertumbuhan ekonomi
Produktivitas membandingkan berapa banyak yang diproduksi
oleh sistem dengan berapa banyak sumber daya yang
dibutuhkan untuk memproduksinya.
Standar hidup meningkat hanya melalui kenaikan dalam
produktivitas, dan pertumbuhan riil dalam GDP mencerminkan
pertumbuhan dalam produktivitas
Hal yang dapat menghambat pertumbuhan yaitu: neraca
perdagangan dan hutang nasional.
Neraca perdagangan positif bila ekspor lebih besar daipada
impor dan negatif bila impor lebih besar daripada ekspor.
Neraca negatif merupakan defisit perdagangan
Stabilitas ekonomi berarti bahwa jumlah uang yang tersedia dalam
sistem ekonomi dan jumlah barang serta jasa yang diproduksi
dalam sistem tersebut tumbuh kira-kira pada tingkat yang sama.
Ancaman utama pada stabilitas ekonomi yaitu inflasi dan
pengangguran.
Inflasi terjadi bila kenaikan harga di seluruh sistem ekonomi.
Untuk mengukur inflasi, dapat berpaling melihat ke CPI/
Consumer Price Index: Ukuran harga produk-produk tertentu
yang dibeli konsumen yang tinggal di daerah perkotaan
Rumus angka inflasi
Pengangguran adalah tidak adanya pekerjaan bagi mereka
yang aktif mencari kerja.
Pemerintah mengelola ekonomi melalui 2 perangkat
kebijakan.
1. Pemerintah mengelola penagihan dan pengeluaran
pendapatannya melalui kebijakan fiskal (seperti
kenaikan pajak).
2. Kebijakan moneter berfokus pada pengendalian
ukuran pasokan uang negara.
Kebijakan fiskal dan kebijakan moneter yang diterapkan
secara bersama-sama membentuk kebijakan stabilisasi.
Kebijakan stabilisasi adalah kebijakan perekenonomian pemerintah yang
tujuannya adalah memuluskan fluktuasi dalam output dan pengangguran
serta menstabilkan harga
Teknologi merujuk pada semua cara yang digunakan
perusahaan untuk menciptakan nilai bagi konstituen
mereka, termasuk pengetahuan manusia, metode
kerja, peralatan fisik, elektronik dan telekomunikasi,
serta berbagai sistem pengelolaan.
2 Kategori umum dari teknologi yang
berhubungan dengan bisnis: teknologi produk
dan jasa serta teknologi pengelolaan bisnis.
Teknologi proses bisnis digunakan untuk memperbaiki
kinerja perusahaan pada operasi internal (seperti
akuntansi) dan membantu menciptakan hubungan yang
lebih baik dengan konstituen eksternal, seperti pemasok
dan pelanggan
Perencanaan sumber daya perusahaan (ERP) adalah sistem
informasi skala besar untuk mengorganisasi dan
mengelola proses perusahaan sepanjang lini produk,
departemen, dan lokasi geografis.
ERP menyimpan informasi tentang kegiatan,
mengoordinasi operasi internal dengan aktivitas-aktivitas
oleh pemasok luar dan pelanggan, dan menghasilkan
laporan keuangan dari menit ke menit.
Lingkungan politik-hukum mencerminkan
hubungan antara bisnis dan pemerintah, biasanya
dalam bentuk regulasi pemerintah.
Berbagai perwakilan pemerintah mengatur bidang-bidang
penting seperti praktek periklanan, pertimbangan
keamanan dan kesehatan, serta standar perilaku bisnis
yang dapat diterima
Sentimen pro atau antibisnis dalam pemerintah dapat
mempengaruhi lebih lanjut kegiatan bisnis. Selama periode
sentimen probisnis, perusahaan merasa lebih mudah bersaing
dan tidak terlalu memperhatikan isu antitrust.
Selama periode sentimen antibisnis, perusahaan bisa
mengalami bahwa kegiatan persaingan mereka lebih
dibatasi
Stabilitas politik adalah satu pertimbangan penting
untuk perusahaan internasional. Tidak ada bisnis
yang ingin membuka perusahaan di negara lain kalau
hubungan dagang negara itu tidak stabil
Lingkungan sosial mencakup kebiasaan, adat istiadat,
nilai dan karakteristik demografis dari masyarakat di
mana sebuah organisasi beroperasi.
Proses sosial-budaya menentukan barang dan jasa serta juga standar
perilaku bisnis yang dihargai dan diterima masyarakat.
Pilihan dan selera pelanggan bervariasi, baik di luar
dan dalam batas negara.
Faktor sosial-budaya juga berpengaruh perasaan pekerja tentang
pekerjaan dan organisasi mereka.
Dalam beberapa budaya, pekerjaan membawa makna sosial yang
penting; di tempat lain, pekerjaan hanyalah satu sarana untuk satu
tujuan dan orang hanya memperhatikan soal upah dan keamanan kerja
Suatu unsur yang paling penting dalam lingkungan
sosial budaya adalah praktek pelaksanaan etika dan
tanggung jawab sosial
Bisnis dewasa ini lebih rumit dan menuntut dibandingkan
sebelumnya. Perusahaan yang lebih berhasil telah
menggunakan cara-cara baru dalam menanggapi
tantangan-tantangan ini.
Mereka mendefinisi ulang batasan-batasan tradisional,
menggabungkan semuanya untuk mengembangkan
barang dan jasa.
Perusahaan-perusahaan yang lebih berhasil tersebut
berfokus pada kompetisi inti mereka – keterampilan dan
sumber daya yang mereka gunakan untuk dapat bersaing
dan menciptakan nilai bagi pemiliknya.
Cara-cara inovatif yang dipakai perusahaan dalam
menanggapi tantangan dan peluang yang bermunculan
mencakup outsourcing, viral marketing dan manajemen
proses bisnis.
Outsourcing: Strategi membayar pemasok dan ditributor
untuk melaksanakan proses bisnis tertentu atau
menyediakan barang atau sumber daya yang dibutuhkan.
Kelemahannya:
Hilangnya kontrol perusahaan atas operasi dan informasi.
Pemasaran gaya virus (viral marketing): strategi
penggunaan pemasaran internet dan omongan dari mulut
ke mulut untuk menyebarkan informasi produk.
Kelebihannya:
1.Orang mengandalkan internet untuk informasi yang
seharusnya didapat dari surat kabar, majalah dan televisi.
2.Unsur interaktif: pelanggan menjadi peserta dalam
proses penyebaran omongan dengan melanjutkan
informasi ke pengguna internet lainnya
Manajemen proses bisnis: pendekatan yang ditempuh
perusahaan untuk beralih dari organisasi berorientasidepartemen ke struktur tim berorientasi proses yang
melintasi batas-batas departemen
Kelebihannya:
Pengambilan keputusan yang jauh lebih cepat dan lebih
berorientasi pada pelanggan, bahan baku, dan kegiatan
operasional lebih terkoordinasi, dan produk lebih cepat
menjangkau pelanggan